WS (30) babak belur dihakimi massa usai aksinya mencuri satu
kompresor dan celana dalam perempuan dipergoki penghuni kos berlantai
dua di Jalan Kebon Kacang 17, Kelurahan Kebon Melati, Tanah Abang,
Jakarta Pusat, Senin 16 November 2015, malam.
Kanit Reskrim Polsek Tanah Abang, AKP Mustakim, menjelaskan, pelaku
ditangkap lantaran aksinya terekam CCTV.
Pelaku yang tinggal nomaden ini
diamankan petugas yang melihat pelaku diamuk massa.
"Pelaku mungkin sudah lama mengamati rumah tersebut karena saat
beraksi sangat cepat namun beruntung dapat ditangkap penjaga setelah
melihat dari CCTV.
Dari tangan pelaku diamankan satu kompresor dan
celana dalam perempuan," ujar Mustakim saat dikonfirmasi, Selasa
(17/11/2015).
Dijekaskannya, peristiwa bermula saat pelaku masuk dari pintu depan
kos-kosan. Sementara kala itu penjaga kos, Wisnu (31), tengah melakukan
aktifitas dengan membereskan rumah tersebut.
"Saat melihat CCTV penjaga kos-kosan itu terkejut melihat sosok pria
tak dikenal sudah berada di lantai dua dengan menurunkan satu pompa
kompresor dan anehnya lagi dia membawa pakaian dalam perempuan," papar
Mustakim.
Sehingga, Wisnu kemudian bergegas untuk memburu pelaku yang tengah
berada di dalam gudang tempat penyimpan kompresor tersebut. "Karena
mengetahui aksinya diketahui, pelaku langsung kabur dan dikejar oleh
Wisnu sambil diteriaki maling," imbuhnya.
Tak pelak lagi, sambung Mustakim, warga yang mendengar teriakan
tersebut lalu memburu tersangka dan berhasil menangkap serta
menghakiminya lantaran kesal karena lokasi tersebut kerap disambangi
oleh maling.
"Beruntung ada anggota yang saat itu tengah melintas dan berhasil
mengamankan pelaku yang sudah babak belur. Dari data di kepolisian
pelaku ini merupakan spesialis pencurian rumah kosong dan sasarannya
tempat kos-kosan di wilayah ini. Sebelum beraksi ia terlebih dulu
menggambar situasi di dalam rumah," pungkasnya
No comments:
Post a Comment
Note: only a member of this blog may post a comment.